Intro
Volkswagen Tipe 181, atau yang lebih dikenal sebagai Safari di
Indonesia, atau the Thing di Amerika, adalah sebuah mobil yang
diciptakan buat pasar sipil pada tahun 1960′an dari rancangan Tipe 82
Kubelwagen yang digunakan Pasukan Jerman
sebagai kendaraan angkutan ringan (light field transport vehicle) pada
Perang Dunia ke 2. Sedangkan Tipe 82 dibuat dari rancangan platform
casis KDFwagen (kekuatan melalui kegembiraan – strength through joy),
sebuah “mobil rakyat” produksi masal untuk keluarga-keluarga Jerman
yang dirancang oleh Ferdinand Porsche, sesuai dengan permintaan Adolf
Hitler (bukan dia yang merancang VW). Pada saat kekuatan militer Jerman
ditingkatkan pada tahun 1930′an, sebuah mobil militer dari platform
KDF dirancang pada tahun 1934. Tetapi baru pada bulan Januari 1938
Militer Jerman memberikan spesifikasi khusus pada Porsche untuk sebuah
mobil yang kemudian dinamakan Tipe 62. Porsche kemudian memanggil
Perusahaan Trutz dari Gotha untuk merancang khusus badan kendaraan yang
ringan untuk dipakai di platform KDFwagen, dan dua prototip dibuat
pada bulan Februari 1938.
Prototype
Salah satu prototip memiliki bentuk yang serba bundar, sedangkan yang
satu lagi lebih ke-kotak-kotak-an. Kedua-duanya menyimpan ban serepnya
di ruang bagasi depan. Tetapi kedua model tersebut ditolak oleh militer
Jerman, yang menginginkan sebuah mobil yang memiliki “body” yang lebih
bernuansa militer. Hasil akhir adalah sebuah mobil yang lebih
kotak-kotak, yang kemudian lebih diterima oleh militer Jerman, dan tes
lapangan pun dimulai.
Hasil uji lapangan untuk Tipe 62 menunjukkan diperlukannya performa
“off-road” yang lebih baik, dan Porsche menanggapinya dengan cara
memasang “spur gear reduction unit” pada bagian luar hub belakang, dan
merancang ulang hub depan. Perubahan ini menurunkan rasio akhir gir dan
menambah sekitar 2 inci “ground clearance” untuk Tipe 62, membuat
performanya lebih baik untuk medan “off-road”. Dikombinasikan dengan
tipe-cam “limited slip differential” dan peredam hidrolik untuk stir,
Tipe 62 menunjukkan performa “off-road” yang hampir menyamai, dan
kadang melebihi, kendaraan “four wheel drive” lainnya. Tipe 62
menggunakan mesin VW berkapasitas 985 cc yang menghasilkan 24 hp, empat
percepatan, dan unsynchronized transmission. Tipe 62 pertama
dikirimkan ke militer Jerman pada bulan Desember 1939 dan mendapat kode
dinas – Tipe 82. Atap kanvas yang dapat dibuka-tutup dipasang, tetapi
pemanas belum dipasang sampai tahun 1940. Pada akhir tahun 1940, lebih
dari seribu Tipe 82 telah diproduksi. Pada Tipe 82 model awal,
panel-panel dashboard masih kecil, dan hanya ada sebuah speedometer,
yang kemudian diperbesar ukurannya pada tahun 1941. Perubahan lain
adalah pada mesin yang ditingkatkan menjadi 1131 cc yang menghasilkan
25 hp yang dipasang pada bulan Maret 1943.
Lebih Unggul dari Jeep
Sebuah mobil Tipe 82 untuk Korps Afrika Jerman ditangkap pasukan Sekutu
pada awal Kampanye Afrika Utara, dan pada tahun 1941 dikirim ke
Aberdeen Proving Grounds di Maryland untuk dites dan dievaluasi. Tes
menunjukkan walaupun Tipe 82 yang “two wheel drive” tidak dapat
mengungguli kemampuan “Jeep” Amerika (American GP) pada kondisi
pengemudian yang ekstrim, kemampuan “cross-country”-nya cukup
mengesankan. Selain itu Tipe 82 memiliki beberapa keunggulan dibanding
Jeep, termasuk: beberapa ratus pon lebih ringan, lebih irit material
dalam pembuatan, jarak tempuh yang lebih jauh dengan jumlah bensin yang
sama, sangat mudah pengoperasian dan pengurusannya, sangat tangguh,
ruang yang cukup untuk empat penumpang, dan lebih lincah dari Jeep.
Penilaian “official” kemampuan “cross-country” untuk Tipe 82 model
“four wheel drive”, dengan “cam-type locking differential” untuk depan
dan belakang, telah hilang dengan zaman. Akan tetapi melihat performa
Tipe 82 “two wheel drive” yang sebanding dengan Jeep (tanpa locking
differentials untuk depan dan belakang), tidaklah mustahil bahwa
performa Tipe 82 model “four wheel drive” dapat melebihi Jeep hampir
disemua kondisi. Seperti Jerman yang menggunakan kendaraan-kendaraan
hasil rampasan perang untuk kegiatan militernya, Sekutupun menggunakan
kendaraan-kendaraan Jerman sitaan perang untuk kegiatannya. Untuk
keperluan itu, maka Departemen Perang mengeluarkan buku panduan yang
dikategorikan “Restricted”, menggunakan prefix huruf “E” (untuk Enemy
atau Musuh), yang mencakup pengoperasian dan pengurusan kendaraan dan
alat angkutan hasil sitaan perang. Setelah dites, Tipe 82 dari Korps
Afrika kemudian dipereteli dan sebuah Manual — TM E9-803 — dikeluarkan
yang berisikan deskripsi umum, instruksi pengoperasian, dan bagian
troubleshooting; instruksi maintenance untuk ekselon satu dan dua,
instruksi pengangkutan; dan daftar perangkat-perangkat Amerika yang
dapat digunakan dengan Tipe 82. Tipe 82 secara mekanis sangat sama
dengan Volkswagen yang dibuat setelah perang, dan manual TM E9-803
kadang dapat dikira sebagai sebuah manual Volkswagen
Kuda Perang Jerman
Tipe 82 kemudian lebih dikenal sebagai Kubelwagen, Kubelsitzer, atau
hanya Kubel saja, nama yang diambil dari “Kubelsitzwagen” atau “bucket
seat car”, walaupun banyak mobil militer jerman yang menggunakan
“bucket seat” juga. Mesin berpendingin udara yang dipakai Kubelwagen
memberinya kemampuan untuk beroperasi dengan baik di udara panas
(seperti di gurun Sahara) ataupun di kedinginan Eropa Timur, dan
kendaraan tersebut telah terbukti lincah dan bandel. Ada empat macam
model Kubelwagen, berpenumpang empat, sebuah mobil survey empat
penumpang, sebuah ambulan dengan dua kursi tandem disebelah kiri
kendaraan dan tempat tidur disebelah kiri, dan sebuah model mobil radio
dengan tiga penumpang. Total produksi untuk Kubel model dasar
berjumlah sekitar 55,000 unit.
Model Amphibious
Model lain yang dirancang dari model Kubelwagen adalah mobil ampibi
Tipe 166 Schwimmwagen, yang dibuat dalam jumlah besar. Sebanyak 150
Prototype Porsche dibuat dibawah kode Tipe 128 untuk dites lapangan
pada tahun 1940, tetapi model ini tidak disetujui untuk produksi.
Schwimmwagen akhirnya menggunakan platform KDFwagen yang menggunakan
“four wheel drive” dan body seperti sebuah perahu. Penggerak diair
menggunakan tiga bilah baling-baling yang disambungkan ke mesin dan
dipasang dengan engsel di kap belakang. Schwimmer dapat melaju dengan
kecepatan 6 knots di air dan 50 mph di darat. Sebanyak 14,265
Schwimmwagen diproduksi antara tahun 1942 dan 1944.
Beberapa variasi dari Kubelwagen dibuat sebagai prototip, termasuk
versi yang menggunakan roda dari rantai baja, versi yang dapat
dijalankan diatas rel kereta, dan versi yang memiliki wheelbase pendek
29″, tetapi tidak ada satupun yang dibuat dalam jumlah banyak.
Modifikasi di lapangan sudah menjadi sangat awam, seperti penambahan
baja anti peluru untuk melindungi penumpangnya dari tembakan senjata
lawan.
Kembali ke Peran Sipil
Sebuah model Kubelwagen untuk sipil yang body-nya dirancang ulang,
dinamakan Tipe 181. Pertama kali diluncurkan di Amerika pada tahun 1973
sebagai “The Thing”. Perubahan termasuk sebuah dashboard yang lebih
modern dan komplit, mesin 40 hp, transmissi synchromesh, ban serep
didalam bagasi depan, fender-fender yang lebih kotak, pintu yang
dirancang ulang, handle pintu baru, pintu depan dengan engsel disisi
depan (berbeda dengan Kubel yang engselnya dibagian belakang), lampu
sorot yang dipasang didalam fender (Kubel diatas fender), penambahan
bemper, dan opsi hard-top dan pemanas ruangan. Perubahan lain adalah
saat dihilangkannya
“rear hub reduction gears” pada akhir tahun 1973, dan juga
dihilangkannya “limited slip differential”. Semua Safari yang diimpor
ke Amerika adalah buatan Mexico.
VW Safari dibuat diatas casis yang mirip dengan yang dipakai Karmann
Ghia. Gir-gir memiliki kesamaan dengan yang dipakai VW Kodok dan Kombi,
dan bagian-bagian lainnya adalah unik untuk 181. Dibangun dengan casis
yang sama, spesifikasi Safari hampir sama dengan Kodok dan Microbus.
Impor ke Amerika diberhentikan pada tahun 1974, walaupun Tipe 181 tetap
dibuat dan dijual di Mexico dan Brazil untuk beberapa tahun setelah
itu.
Seputar VW Safari
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar